Rinduku Liar

Rindu,

Taukah kamu dengan kata itu?
dengan kata yang disebabkan rasa itu,rasa yang begitu menarik dan menggelitik hati akan angan-angan temu.

Rindu,
Seperti tombak penghunus waktu,
yang begitu sering terselip di hari-hari membuat waktu serasa lama karna khayalan ingin temu,membuat waktu serasa sia-sia karna getarnya yang terus menggema,dan pikiran yang entah kemana-mana.

Rindu ini milikku,
rindu yang tercipta karna begitu lama menunggu.
Waktu masih mengharapkanku untuk tetap berdiri tegak menghadapi perintah Penciptaku.

Rinduku ini sudah menumpuk,
sudah memenuhi hati sampai mungkin kesudut-sudut terdalamnya,mendesakku keluar jalur menuju larangan-Nya,tapi ku tau pemilik hatiku akan berusaha menenangkannya agar tak berontak.

Rinduku liar,
dia seperti memaksaku melepaskan segenap rasa agar menarik perhatianmu mengajak temu.Tapi ku tau penguasa hatiku lebih paham yang perlu aku tahan dan perlu aku lepaskan.

Rinduku sudah seperti benalu,
menggelayut dihati dan otak yang membuat pemikiran menjadi keliru.
Tapi yakinku,rindu ini akan kalah oleh tangisan dihadapan Kekasih Terkuatku.

Rinduku ini seperti sering memaksaku untuk memberi taumu.Tapi kupercaya diam inipun tak mengapa,karna sudah kucurahkan segalanya kepada Kekasihku yang Terhebat.

Rinduku mungkin menang,
Tapi Dia pelindungku,lebih Kuat dibanding ingin-ingin rindu itu.

Wahai rinduku,
semoga kau mengerti barasan-batasan yang di ciptakan Kekasih Abadiku.


Previous
Next Post »